MANU Putri Buntet Pesantren menawarkan 13 ekstrakurikuler yang dirancang untuk mengembangkan potensi siswi secara menyeluruh. Dari Tahfidz, Paduan Suara, Paskibra hingga Multimedia Club, setiap kegiatan ini memberikan ruang bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan membangun keterampilan baru.
Kepala Sekolah Dr. H. Ahmad Abu Nashor, Lc., M.HI., menekankan pentingnya ekstrakurikuler dalam pendidikan. “Kami percaya bahwa pendidikan tidak hanya berhenti di dalam kelas. Ekstrakurikuler adalah jembatan untuk mengembangkan karakter, kepemimpinan, dan kerjasama. Melalui kegiatan ini, siswi tidak hanya belajar, tetapi juga bersaing secara sehat.”
Salah satu pembina ekstrakurikuler Paskibra, Ibu Lisa Yasminul Jinan, S.Pd., menjelaskan, “Kegiatan Paskibra melatih kedisiplinan dan tanggung jawab. Banyak siswa yang sebelumnya kurang percaya diri kini menunjukkan peningkatan signifikan. Kami juga berhasil meraih beberapa penghargaan di tingkat regional, yang membuktikan kerja keras mereka.”
Berbagai prestasi telah diraih oleh siswa MANU Putri Buntet Pesantren, baik di tingkat regional maupun nasional, termasuk dalam lomba paduan suara, PMR, dan Pramuka. “Setiap piala dan penghargaan yang kami raih adalah hasil kolaborasi dan dedikasi siswi dan pembina. Kami bangga akan pencapaian ini,” tambah Kepala Madrasah.
Dengan berbagai pilihan ekstrakurikuler yang beragam, siswa di MANU Putri Buntet Pesantren tidak hanya dibekali ilmu akademis, tetapi juga keterampilan hidup yang berharga. Kegiatan ini menjadi landasan bagi mereka untuk tumbuh menjadi individu yang kompeten dan berkarakter.